Yang kita tau bahwa Game Pokemon Go adalah game yang memang
dirancang agar para pemain yang disebut dengan trainers, bisa bermain game yang
gameplaynya menggunakan metode unik karena bisa menghubungkan antara dunia
virtual dan dunia nyata. Sehingga para trainers sebenarnya memang harus keluar
rumah untuk bisa memainkan Game Pokemon Go dan mendapatkan berbagai jenis
pokemon serta berhenti di pokestop untuk memutar ambil item, atau menuju ke Gym
untuk ikut memasang pokemon penjaga, atau malah mau battle. Sebenarnya banyak
sekali dampak baik yang didapatkan bila memainkan Game Pokemon Go ini dengan cara
yang baik dan benar seperti bisa mendapatkan teman baru, bisa berinteraksi
dengan lingkungan sekitar, dan yang terpenting bisa menjaga tubuh tetap sehat
karena kita dituntut untuk berjalan kaki ketika memainkan Game Pokemon Go ini.
Maraknya Game Pokemon Go menjadikan beberapa developer yang
mengetahui seluk beluk Game Pokemon Go dari sisi sistemnya menjadi tertarik
untuk membuat jalan pintas dengan adanya celah – celah yang masih bisa ditembus
dengan mudah. Salah satunya dengan membuat program pihak ketiga berjenis Bot.
seperti namananya, Bot adalah Robot, sebuah program kecil yang memang diprogram
untuk bisa melakukan hal – hal tertentu, seperti pada Game Pokemon Go ini
misalnya, sebuah bot sudah bisa berjalan layaknya manusia yang memainkan, mulai
dari memutar pokestop, menangkap pokemon, menggunakan item, transfer pokemon,
evolve dan lain sebagainya. Bagi para programmer yang melihat segala sesuatunya
dari sisi sistem tentu akan tertantang membuat program semacam itu, namun
sayangnya banyak developer yang mempublikasikan program Bot yang mereka
kembangkan.
Mereka memang tidak mempublikasikannya secara terang –
terangan, pertama kalinya mereka memang hanya mempublikasikan di forum khusus
tempat para programmer dan developer berkumpul, namun ada saja orang yang
membeberkannya ke halayak umum, sehingga orang awam pun menjadi tau mulai cara
mendownload nya hingga cara setting dan menjalankannya. Sebenarnya dengan
menggunakan Bot tersebut trainers justru akan mendapatkan kerugian. Seperti tidak
menikmati asiknya bermain Game Pokemon Go dari level kecil, karena dengan bot,
trainer hanya mendapatkan tampilan console yang berbasis teks saja. Tau – tau sudah
level tinggi dan pokemonnya kuat – kuat, dan tanpa disadari trainers lain, akun
hasil bot tersebut sudah digunakan untuk menguasai Gym – Gym tapi tidak tau
siapa orang yang sudah menyerang. Bukankah tindakan seperti itu bisa dikatakan
pengecut?
Selain itu memang dengan menggunakan Bot, trainer bisa
mendapatkan level tinggi dalam waktu yang cukup cepat, namun disisi lain, keberadaan
akun seperti itu akan merugikan orang lain terutama bagi trainer yang memainkan
Game Pokemon Go dengan cara yang benar. Dengan kata lain, bisa jadi Game
Pokemon Go ini akan cepat tidak menarik lagi baik di Indonesia ataupun di
dunia. Kita tengok saja game online lainnya, dimana ada cheat, bot, pasti tidak
akan tahan lama. Nah maka dari itu, sama seperti di Game Pokemon Go, untuk
menanggulangi supaya para trainers tidak meninggalkan Game Pokemon Go karena
banyaknya user yang bermain curang, maka Niantic selaku pengembang resmi Game
Pokemon Go mengancam bahwa mereka akan menuntut semua developer yang
mengembangkan program ilegal berupa bot, cheat, dan juga map pembantu mencari
pokemon.
Seperti pada surat yang dikirimkan kepada salah satu
pengembang program Bot yang sudah marak digunakan di berbagai belahan dunia,
yang intinya mengatakan bahwa tindakan itu sudah melanggar Terms of Use (TOU)
dan juga Terms of Service (TOS). Selain itu juga dikatakan disitu masalah
mengenai penyalah gunaan menyangkut login ke Google Account atau Pokemon
Trainer Club. Untuk isi suratnya bisa trainers baca dari gambar dibawah ini:
 |
| Ancaman Niantic Untuk Pengembang Bot Pokemon Go |
Walaupun masih belum jelas, apakah Niantic bisa benar –
benar menuntut secara hukum kepada para pengembang yang sudah membuat program
ilegal berupa bot, cheat atau map penunjuk, namun begitulah isi surat yang
sampai di salah satu pengembang program Bot untuk memainkan Game Pokemon Go. Pokemon
Company mengatakan API ini melanggar ketentuan dan persyaratan yang mengatur
sistem akun Pokemon Trainer Club untuk login ke dalam permainan. Hal ini juga
melanggar persyaratan layanan Pokemon Go, yang mengharuskan tiap pemain selalu
berinteraksi dengan permainan, dengan server, dan data lainnya yang
mengharuskan ada komunikasi antara keduanya.
Nah, memang sebaik baik game adalah game yang dimainkan
secara wajar, tidak menggunakan bantuan program pihak ketiga apalagi itu
ilegal. Karena tak Cuma para developernya saja yang akan mendapatkan kerugian. Sebagai
para pemain, trainers juga bisa saja terkena Banned permanen dari Niantic karena
bermain secara curang. Karena bagaimanapun juga Niantic akan terus
mengembangkan lagi sistem keamanan dalam game sehingga akan bisa mengetahui
siapa yang memakai program ilegal dan melakukan perbuatan curang. Nah makanya,
daripada pusing – pusing lebih baik bermain secara wajar dengan cara yang baik
dan benar.
Terima kasih telah membaca artikel tentang Ancaman Niantic Menuntut Para Pengembang Bot Pokemon Go di blog Omah Pokemon Go jika Trainer ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini di web broswer Trainer, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard Trainer.